Afgan Protes Kabel Berantakan

BANJARMASINPOST.CO.ID,BANJARMASIN - Penyanyi solo pria Afgan Syahreza rupanya orang yang sangat perhatian dengan kebersihan. Dia sangat alergi melihat hal-hal yang aneh di atas panggung saat dia ingin tampil.
Itu diperlihatkan pembawa tembang lagu Terimakasih Tuhan itu saat melakukan cek sound di Nashville Pub and Cafe Hotel Banjarmasin International (HBI), Jumat (20/12/2013) tempat dia tampil.
Belum usai menyanyikan lagu Panah Asmara sebagai lagu pembuka, Afgan kembali komplain soal kabel listrik yang berserakan di lantai panggung.
"Aduh ini panggung kaya 17-an yah, jelek banget ih, benerin dong. Tuh kabel di sana juga berserakan," ujar Afgan dengan nada sedikit emosi.
Saat kru membersihkan dan membenarkan kabel yang diminta, Afgan kembali menghentikan menyanyinya.
"Ini juga masa air aki ada di sini, aduh jelek banget yah," ujar dia.
Afgan yang rupanya senang dengan suasana bersih itu belum mau memulai cek soundnya sebelum kabel dan lainnya dibereskan.
"Nah ini masih belum, ayo," ujar dia menunjuk kabel yang berseliweran.
Meski banyak mengatur namun Afgan masih tetap bisa bercanda dengan krunya. Bahkan setiap usai menyanyikan lagu mereka saling bercanda.

Tiket Box Rp 4 Juta untuk Saksikan Afgan

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Kehadiran penyanyi solo pria Afgansyah Reza yang tampil Nashville Pub and Cafe Hotel Banjarmasin International (HBI), Jumat (20/12/2013) malam sangat dinanti para fansnya.
Antusiasme itu terlihat dari jumlah tiket masuk yang sudah banyak dipesan oleh para penggemar penyanyi yang menggunakan kacamata itu.
Sekretaris Manajer HBI Banjarmasin, Erna mengaku sudah beberapa ruangan dan meja dipesan pengunjung bahkan hingga jauh-jauh hari.
"Kini hanya tinggal beberapa saja lagi, soalnya yang memesan sudah beberapa hari sebelumnya," kata dia.
Padahal lanjut Erna untuk menyaksikan penampilan Afgan pihaknya memasang tarif tinggi. Untuk box dijual dengan harga Rp 4 juta sementara untuk meja Rp 2 juta.
"Untuk festival kami hanya menjual Rp 150 ribu saja," kata dia.
Erna mengaku dia yakin kedatangan Afgan akan mampu menyedot lebih banyak pengunjung sebab warga banua sangat ingin menyaksikan Afgan.
Menurut dia kenapa memilih Afgan, karena Afgan sudah lama tidak tampil di Banjarmasin. Selain itu popularitas Afgan juga masih tinggi.
"Belum lagu suara dan lagunya makanya kita yakin ruangan akan ramai," ujar dia.

Ada Ujian Ada Berkah di 2013 bagi Afgan

Afgansyah Reza berbagi cerita tentang perjalanan hidupnya di sepanjang tahun 2013. Banyak pembelajaran dan ujian yang ia dapat. Namun satu per satu keinginannya terwujud.

"Yang paling membahagiakan adalah, aku sudah lulus kuliah dan karir aku semakin meningkat", ujarnya usai menggelar Konser Tanpa Batas di FX, Senayan, Jakarta, Rabu (18/12).

Afgan menambahkan, "Di 2014 nanti aku mau fokus di kegiatan sosial. Aku ingin terjun ke dunia film, lalu gelar konser tunggal di Indonesia, dan juga mau lanjut S2".

Afgan berharap, di tahun 2014 mendatang, kegiatan sosialnya dapat berjalan lancar. Doa itu juga berlaku untuk pendidikan dan asramanya.

Maudy Ayunda Tak Sabar Ingin Bertemu Dengan Afgan

Selama dua bulan, Maudy Ayunda menempuh pendidikan di Oxford University, Inggris. Selama dua bulan itulah, Maudy tidak pernah bertemu dengan Afgan, pria yang dikabarkan tengah dekat dengannya.
Maudy tanpa malu mengakui, ketika kembali ke Jakarta ia langsung ingin bertemu dengan Afgan. Afgan pun langsung terkejut saat bertemu dirinya.
“Dia shocking banget. Sudah lama nggak ketemu, dua bulan lalu di UK,” ucap Maudy Kamis (19/12/2013).
Namun, Maudy mengungkapkan kalau dirinya senang setelah beberapa bulan tidak bertemu dangan Afgan, akhirnya dipertemukan lagi. “Senang ketemu dia lagi, bisa ngobrol lagi,” ungkapnya
Bahkan, di hari ulang tahunnya, Afgan tak lupa mengucapkan selamat dan memberikan kado kepada Maudy Ayunda yang sedang berulang tahun ke-19 Kamis, (14/12/2013). “Dia ngucapin juga, kasih kado juga buat aku,” katanya.
Maudy Ayunda dan Afgan dikabarkan berpacaran setelah keduanya sama-sama membintangi judul film, Refrain pada Juni lalu. Meski mengaku dekat, namun keduanya tak pernah mengakui kalau mereka tengah berpacaran.

Afgan Beri Kado Istimewa di Hari Ulang Tahun Maudy Ayunda

Penyanyi Maudy Ayunda ternyata diam-diam telah mendapatkan kado istimewa dari Afgan di hari bahagianya. Kamis, 19 Desember 2013 memang menjadi hari yang istimewa bagi Maudy Ayunda.

"Senang aku ulang tahun selalu surprise ya, ramai banget dan best birthday ever ke-19. Biasanya tahun lalu surprise satu tapi ini berkali-kali dari orang yang berbeda. Dari 'maudiers' (sebutan untuk fans Maudy) dan orang terdekat," katanya saat ditemui di studio Guet, Pancoran, Jakarta Selatan, Kamis (19/12/2013) malam.

Sudah bahagia lantaran mendapatkan banyak kejutan, kebahagiaan pelantun 'Perahu Kertas' itu pun bertambah ketika orang terdekatnya, Afgan Syahreza memberika kado rahasia kepadanya. Apa itu?

"Iya kasih kado tapi aku belum buka jadi nggak tahu apa itu," ucapnya seraya tersenyum.

Meski keduanya tidak menjalin hubungan asmara, namun mereka memang sudah lama dikabarkan dekat. Kedekatan mereka pertama kali terjalin lantaran terlibat penggarapan film layar lebar bersama.

Maudy Ayunda Dapat Banyak Masukan dari Afgan

Maudy Ayunda mendapat dukungan penuh dari seseorang spesial saat memutuskan melanjutkan pendidikan ke Universitas Oxford jurusan Ekonomi. Dia adalah Afgan. Menurut Maudy, Afgan menjadi teman sharing sebelum dirinya memutuskan kuliah di sana selama 3 tahun.

Wajar jika Afgan banyak memberi masukan kepada Maudy, karena dia sempat kuliah di Malaysia. "Afgan salah satu yang support banget aku mau pergi, dia bisa memahami dengan posisi aku sekarang," kata Maudy kepada wartawan, Sabtu, 21 September.

Maudy berharap bisa menjaga keseimbangan antara pendidikan dan karirnya seperti Afgan. "Dia juga pernah di Malaysia dan tetap berkomitmen dengan entertain dan sekolah dia mendukung juga," kata Maudy.

"Berharapnya nggak vakum, kalo liburan mau balik, mau tetap produktif di dunia hiburan, mudah-mudahan jalan dua- duanya," pungkas gadis cantik ini.

Maudy Ayunda Malu-Malu Dapat Kado Spesial Ultah dari Afgan

Maudy Ayunda merayakan ulang tahunnya yang ke-19, Kamis (19/12). Ia pun mendapat kado spesial dari Afgan.

Sayangnya, Maudy terkesan malu-malu mengungkap isi kado itu. "Afgan kasih kado, tapi kadonya belum aku buka. Senang bisa ketemu dia lagi," sahut Maudy di Pancoran, Jakarta Selatan.

Selain Afgan, fans juga memberikan kado pada artis yang mulai menempuh pendidikan di Oxford University, Inggris, tersebut. Hal ini membuat aktris film "Refrain" itu merasa bersyukur karena mendapat perhatian dari banyak orang.

"Biasanya tahun lalu surprise cuma satu, ini berkali-kali dari orang berbeda," sahut Maudy. "Dari Maudiers dan orang terdekat sama ada juga dari Afgan. Dapat kejutan berkali-kali."

Ultah ke-19, Maudy Ayunda Dapat Kado Dari Afgan

Maudy Ayunda merayakan ulang tahun ke-19 pada tangga 19 Desember 2013. Pemain film PERAHU KERTAS itu pun mengaku mendapat kado dari penyanyi, Afgan Syah Reza, yang sempat dikabarkan dekat dengannya.
Ditemui di Studio Guet, Perdatam, Jakarta Selatan, Kamis (19/12) malam, Maudy masih belum mau membeberkan kado yang diberikan pelantun lagu Sadis itu. "Iya, dia (Afgan) kasih kado. Tapi belum aku buka," ujar Maudy.


Ulang tahun kali ini, dirasa berbeda bagi Maudy. Pasalnya, Maudy mendapatkan banyak sekali kejutan dari orang-orang terdekatnya dan penggemar fanatiknya yang menamai dirinya Maudiers.
"Biasanya tahun lalu surprize satu, ini berkali-kali dari orang berbeda. Dari Maudiers dan orang terdekat," terangnya.
Meski masih tergolong muda, artis yang memiliki nama lahir Ayunda Faza Maudya itu memaknai angka 19 tahun dengan cukup bijak. Di usia 19 tahunnya ini, Maudy merasa sebagai evaluasi diri dari tahun sebelumnya.
"Makin tua, no pressure sih. Aku sudah hidup setahun lagi dari tahun lalu, jadi untuk evaluasi yang dulu, apa yang aku inginkan," tandasnya.

Afgan Antusias Sambut Debut Perdananya Sebagai Sutradara

Setelah menjadi penyanyi dan aktor, Afgan ingin menjajal dunia di balik layar. Pelantun "Dia Dia Dia" ini sedang mempersiapkan debut pertamanya sebagai sutradara.
"Mau coba jadi director, film pertama gue jadi sutradara," aku Afgan saat berbincang dengan Hai di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, baru-baru ini.
Nggak cuma jadi sutradara, Afgan juga menjadi penulis naskah. Sedikit bocoran, film omnibus ini akan bercerita tentang bullying.
"Jadi film omnibus, musikal gitu, lima sutradara itu bikin ceritanya, jadi gue develop cerita sendiri. Bocorannya tentang bully," papar cowok berkacamata ini.
Hal tersebut merupakan tantang baru baginya, tapi Afgan tampak nggak sabar untuk memulai pekerjaannya sebagai sutradara.
"Ini bakal seru sih, sebelum gue mulai garap tahun depan, gue juga ada les nulis naskah dulu sama tim ahli," tandasnya.

Afgan Bakal Duet dengan Raisa

Afgan siap ngasih kejutan buat penggemarnya di tahun 2014 mendatang. Salah satunya adalah proyek seru bareng Raisa.
"Buat semua pembaca Hai tunggu duet aku bareng Yaya," seru Afgan.
Tapi dia belum mau membeberkan lebih lanjut seperti apa duetnya tersebut. Yang jelas lagunya sudah ada, tinggal kapan dirilisnya jadi kejutan untuk penggemar Afgan dan Raisa.
"Lagu udah ada, tunggu aja. Suprise!," tandasnya.
Nggak sabar Gan!

Dua Bulan Tak Bertemu Maudy Ayunda, Afgan Syok

Sejak dua bulan lalu, Maudy Ayunda sudah mulai menempuh pendidikan di Oxford University, Inggris. Selama dua bulan itulah, Maudy tak pernah bertemu dengan Afgan, pria yang dikabarkan tengah dekat dengannya.

Maudy tanpa malu mengakui, ketika kembali ke Jakarta ia langsung ingin bertemu dengan Afgan. Afgan pun langsung terkejut saat bertemu dirinya.
"Dia shocking banget. Sudah lama nggak ketemu, dua bulan lalu di UK," ucap Maudy saat ditemui dikawasan Perdatam, Pancoran Jakarta Selatan, Kamis (19/12/2013).

Namun, Maudy mengungkapkan kalau dirinya senang setelah beberapa bulan tidak bertemu dangan Afgan, akhirnya dipertemukan lagi. "Senang ketemu dia lagi, bisa ngobrol lagi," ungkapnya

Bahkan, di hari ulang tahunnya, Afgan tak lupa mengucapkan selamat dan memberikan kado kepada Maudy Ayunda yang sedang berulang tahun ke-19 tepat pada hari ini, Kamis, 14 Desember. "Dia ngucapin juga, kasih kado juga buat aku," katanya.
Maudy Ayunda dan Afgan dikabarkan berpacaran setelah keduanya sama-sama membintangi judul film, Refrain pada Juni lalu. Meski mengaku dekat, namun keduanya tak pernah mengakui kalau mereka tengah berpacaran.

Maudy Ayunda Dapat Kado Ultah dari Afgan, Apa Isinya?

ini, aktris dan penyanyi Maudy Ayunda genap berusia 19 tahun.
Dara kelahiran Jakarta, 19 Desember 1994 itu mengaku banyak sekali mendapat kejutan dari penggemar dan orang-orang terdekatnya.
"Tahun lalu surprise satu, ini berkali-kali dari orang berbeda. Dari maudiers dan orang terdekat," ungkap Maudy Ayunda, ditemui di Studio Guet, Perdatam, Jakarta Selatan, Kamis (19/12)
Dia tak pernah menyangka sebelumnya akan mendapat surprise sebanyak ini.
Salah satu orang yang memberi Maudy kado di hari bahagianya adalah penyanyi Afgansyah Reza, orang yang disebut-sebut teman dekatnya.
"Iya dia kasih kado tapi belum aku buka," akunya.

Maudy Ayunda Bikin Afgan Syok

Penyanyi yang juga aktris Maudy Ayunda menggelar pesta perpisahan bersama dengan para penggemarnya yang berjuluk, Maudears, di Restoran Raja Rasa, Ampera, Jakarta Selatan, Sabtu (21/9/2013). Maudy berencana mengambil jurusan ekonomi yang akan dijalaninya selama 3 tahun. Terkait rencananya itu, Afgan teman dekat Maudy telah mengetahui dan mendukung rencana itu.

Maudy Ayunda membuat Afgan syok. Maklum, penyanyi yang tenar lewat lagu berjudul "Sadis" itu sudah lama tak bertemu Maudy selama dua bulan mengikuti studi di Oxford, Inggris.
"Pas ketemu dia kaget banget. Sudah lama enggak ketemu. Dua bulan aku di UK (United Kingdom)," ucapnya, Kamis (19/12/2013).
Maudy dan Afgan bertemu dalam sebuah program tayangan televisi. Bukan rahasia lagi mereka memang pernah digosipkan berpacaran. Meskipun keduanya sama-sama mengaku sebagai teman.
Dalam pertemuan itu Afgan kemudian memberikan kado ulangtahun. Namun, Ayunda belum sempat membukanya. Yang jelas, bintang film "Perahu Kertas" itu juga merasa senang bisa bertemu Afgan.

Ultah ke-19, Maudy Ayunda Dapat Kado Spesial dari Afgan

Maudy Ayunda hari ini, Kamis (19/12/2013) tepat berulang tahun ke-19. Sebagai pria yang digosipkan dekat denganya, Afgan tak ketinggalan mengucapkan selamat pada wanita kelahiran 19 Desember 1994 itu.

Selain itu, pelantun Sadis itu juga tak luput memberikan kado spesial dihari ulang tahunnya. Sayangnya, kado pemberian Afgan hingga saat ini belum dibuka oleh bintang film Perahu Kertas tersebut.

"Afgan kasih kado, tapi kadonya belum aku buka," ucap Maudy, saat ditemui dikawasan Perdatam, Pancoran, Jakarta Selatan, Kamis (19/12/2013).

Memang, Audy belakangan ini dikabarkan tengah dekat dengan Afgan karena sama-sama membintangi film Refrain. Namun keduanya tak pernah mengakui hubungan sebenarnya.
Maudy juga mengatakan kalau di hari ulang tahunnya kali ini, ia banyak mendapatkan kejutan dari orang-orang terdekat. Selain Afgan, Maudy juga dapat banyak kado dari para fansnya.
"Biasanya tahun lalu surprise cuma satu, ini berkali-kali dari orang berbeda. dari Maudiers (sebutan fans Maudy) dan orang terdekat sama ada juga dari Afgan," katanya.

Menurutny, ulang tahun ke 19 merupakan ulang tahun yang paling berkesan selama hidupnya. Tentu saja karena banyak yang memberikan kejutan kepadanya. "Senang aku ulang tahun selalu surprise ya, ramai banget. Best birthday ever, ke-19," kata pelantun Cinta Datang Terlambat ini.

Jadi Korban Bully, Afgan Filmkan Pengalaman Pribadi

Pernah menjadi korban Bully saat masih duduk di bangku Sekolah Menengah Pertama (SMP), Afgansyah Reza pun menuangkan pengalaman pribadinya itu ke dalam sebuah film. Namun, Afgan tak ingin membuat film yang biasa, ia pun memilih film musikal.

"Ini film musikal, yang menceritakan tentang bully. Ceritanya saya yang bikin, dan suara saya bisa didengar. Ceritanya tentang laki-laki yang suka dibully," ucap Afgan saat ditemui di Fx, Sudirman, Jakarta Pusat, Rabu (18/12/2013) malam.
Menurut Afgan, film musikal ini merupakan terobosan baru di Tanah Air. Apalagi ceritanya tentang kasus bully di lingkungan pendidikan.
"Fokus ceritanya tentang mental orang yang bullying. Sebagian sih dari pengalaman yang pernah saya rasakan. Pengin bikin film musikal sebagai terobosan baru," ungkap Afgan.
Ini juga salah satu bentuk kampanye yang menjadi konsentrasi penyanyi berlesung pipi untuk menghentikan bully. "Film ini juga salah satu bentuk campaign tentang bullying, jadi stop bullying," tandas Afgan

Alasan Afgan Terima Job Tahun Baru

Malam pergantian tahun nanti, Afgan rupanya sudah mendapatkan job manggung. Padahal, tahun-tahun sebelumnya, Afgan lebih memilih berkumpul dengan sanak saudaranya untuk merayakan pergantian tahun bersama-sama. Apa ya alasannya?
"Honor alasan juga, cuma saya ngerasa yang penting momen. Tahun ini harganya juga lumayan, saya sekalian ketemu fans, tahun baruan bareng Afgan kan jarang terjadi,". Ucap Afgan saat ditemui di FX, Sudirman, Jakarta Pusat, Rabu (18/12/2013) malam.
Pelantun Sadis itu juga mengungkapkan ini merupakan kali pertama dirinya tidak merayakan malam pergantian tahun bersama keluarga dan orang-orang terdekatnya.

"Hampir enam tahun saya nyanyi, baru kali ini saya terima job tahun baru. Dan enam tahun kemarin dengan keluarga, kalau sekarang sama fans," ungkap Afgan.
Bagi Afgan, honor yang diterimanya di malam tahun baru begitu fantastis, sehingga Afgan pun rela memilih bekerja daripada berkumpul dengan keluarga. Saat ditanya nominalnya, Afgan pun enggan menyebutkannya.
"Duit job tahun baru fantastis. Kalau soal berapanya itu kan rahasia dapur kita," pungkas Afgan.

Afgan Ingin Lakukan Ini di 2014

Afgan siap untuk menghadapi pergantian tahun dengan ukiran prestasi yang jauh lebih banyak dari tahun-tahun sebelumnya. Jelang tutup tahun, pria berusia 24 tahun ini sudah mencanangkan sejumlah target dan impian yang akan diwujudkannya tahun depan.

Dikatakan penyanyi kelahiran Jakarta, 27 Mei 1989 ini, obsesinya untuk bisa menelurkan album di tahun 2014 masih menjadi prioritas utama.

"Saya pengin terus berkarya, bermusik, dalam bidang apa pun yang penting di bidang seni. Kalau album baru harus. Mudah-mudahan saya bisa mengeluarkan album baru lagi di tahun depan," ucap Afgan saat ditemui di kawasan Ragunan, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Senin (16/12/2013).

Tak cuma soal album baru, aktivitas bermusik yang ingin dicapai pelantun lagu Bukan Cinta Biasa itu juga menyasar pada keinginannya menggelar sebuah konser besar.

"Saya juga mau bikin konser tunggal Afgan. Sekarang lagi proses juga, lagi dipikirin konsep-konsepnya. Ya mudah-mudahan bisa terealisasi," harap dia.

Afgan juga menyimpan keinginan untuk melanjutkan studinya. "Nggak cuma musik kok yang jadi perhatian saya di tahun depan. Saya juga mau meneruskan kuliah, kalau bisa langsung kejar S2," tuturnya.

Dulu Sering Dibully, Kini Afgan Ingin Lakukan Ini

Saat duduk di bangku Sekolah Menengah Pertama (SMP), penyanyi Afgan pernah menjadi korban bully teman-temanya juga kakak kelasnya. Menurutnya, dibully bisa membuat trauma yang cukup mendalam bagi sang korban. Oleh karena itu, penyanyi berlesung pipi ini ingin mengkampanyekan anti bully di Indonesia.
"Saya dulu korban bully. Saya sering saat SMP dibully dan saya ngerasa di Indonesia belum ada satu wadah yang peduli dengan isu ini (bully). Kalau di US (Amerika), mereka kampaye soal bully, untuk itu saya mau kampayekan anti bully," ucap Afgan saat ditemui di Fx, Sudirman, Jakarta Pusat, Rabu (18/12/2013) malam.
Pelantun Sadis itu mengenang kembali perlakuan orang-orang yang membullynya. Untuk itu, bagi Afgan, masa SMP adalah masa yang paling suram.

"Kasar banget. Hal yang saya terima paling parah, saya lagi lari di lempar batu. Masa-masa SMP saya kurang enak diingat," ungkapnya.
Untuk itu, Afgan menghimbau agar aksi bully di lingkungan sekolah dihentikan. Selain itu, Afgan juga akan membuat komunitas untuk menghentikan bully yang selama ini belum bisa hilang.
"Saya menghimbau jangan bully orang. Saya baca ada yang bunuh diri, yang berbakat jadi nggak berbakat lagi. Semoga tidak terjadi lagi, dan 2014 saya mau bikin komunitas soal bully," tandas Afgan.

Afgan Terus Mengingat Sakitnya Dibully

Afgan ternyata memiliki kenangan pahit selama masa SMP. Pasalnya, pelantun lagu Terima Kasih Cinta ini sempat menjadi korban bullying selama 3 tahun saat duduk di bangku SMP.
"Menurut saya, dibully itu biar bagaimana pun akan selalu membekas di hati. Walaupun saat ini kita udah sukses, tapi tetap terasa," ungkapnya di sela penampilan mini konsernya di Prive FX Plaza, Senayan, Jakarta Pusat (18/12/2013).
Karena hal itu, saat ini Afgan sedang menggala dukungan lewat akun twitternya (afgansyah_reza) dengan tagar #stopbullying. Pria yang sempat bermain film bersama Olivia J. Lubis dalam 'Cinta 2 Hati' ini juga akan menggarapn sebuah film tentang bullying. Afgan dipercaya untuk menjadi sutradara sekaligus penulis cerita. Rencanya, proses shooting akan berlangsung tahun depan.
"Kalo bullying bercanda aja gak apa-apa, tapi kalo sampe dibawa serius jangan," ujarnya sambil melempar senyum yang sontak membuat Afganisme histeris.

Astrid - Terpukau

Aku memang belum beruntung
Untuk menjatuhkan hatimu
Aku masih belum beruntung
Namun tinggi harapanku
Tuk hidup berdua denganmu

Aku sempurna denganmu
Ku ingin habiskan sisa umurku
Tuhan jadikanlah dia jodohku
Hanya dia yang membuat aku terpukau

Aku sungguh sangat bermimpi
Untuk mendampingi hatimu
Ku masih terus bermimpi
Sangat besar harapanku
Tuk hidup berdua denganmu

Aku sempurna denganmu
Ku ingin habiskan sisa umurku
Tuhan jadikanlah dia jodohku
Hanya dia yang membuat aku terpukau

Denganmu aku sempurna
Denganmu ku ingin habiskan sisa umurku
Tuhan jadikanlah dia jodohku
Hanya dia yang membuat

Denganmu aku sempurna
Denganmu ku ingin habiskan sisa umurku
Tuhan jadikanlah dia jodohku
Hanya dia yang membuat aku terpukau

Lirik Lagu Sudah Cukup Sudah – Nirwana Band

Inikah caramu membalas cintaku
Kau nodai cinta yang ku beri
Inikah caramu membalas sayangku
Kau lukai sayangku untukmu
Teganya kau menari diatas tangisanku
Kau permainkan ku sesuka hatimu
Sudah cukup cukup sudah
Cukup sampai disini saja
Daripada hati gelisah
Cintaku kau balas dengan dusta
Sudah cukup cukup sudah
Cukup sampai disini saja
Daripada batin terseksa
Lebih baik ku pergi saja
T’lah berulangkali ku coba mengalah
Ternyata sabarku tak berarti untukmu
Teganya kau menari diatas tangisanku
Kau permainkan ku sesuka hatimu
Sudah cukup cukup sudah
Cukup sampai disini saja
Daripada hati gelisah
Cintaku kau balas dengan dusta
Sudah cukup cukup sudah
Cukup sampai disini saja
Daripada batin terseksa
Lebih baik ku pergi saja
Teganya kau menari diatas tangisanku
Kau permainkan ku sesuka hatimu
Sudah cukup cukup sudah
Cukup sampai disini saja
Daripada batin terseksa
Lebih baik ku pergi saja
Sudah cukup cukup sudah
Cukup sampai disini saja
Daripada hati gelisah
Cintaku kau balas dengan dusta
Sudah cukup cukup sudah
Cukup sampai disini saja
Daripada batin terseksa
Lebih baik ku pergi saja

Pengertian Perekaman

Pengertian umum tentang perekaman adalah suatu proses menyalin ulang suatu objek, apakah objek berupa gambar suara atau apa saja, dengan menggunakan media atau alat perekeman tertentu yang hasilnya dapat dismpan di suatu media penyimpanan atau tidak. Konsep perekaman manusia secara garis besar dapat kita gambarkan bahwa proses perekaman suara berarti memasukkan suara melalui suatu media inputan dan menyimpannya dalam suatu media penyimpanan.

Proses perekeman suara pada perangkat komputer menggunakan micophone sebagai alat input dan kemudian terolah oleh komponen komputer untuk pengenal suara disebut dengan sound card. Sound Card yaitu sebuah kartu suara yang berfungsi mengubah dat suara dari bentuk analog ke bentuk digital. Alat inilah yang akan menghubungkan antar mikrophone dengan user dalam interaksinya melalui suara.

Apa yang membuat kualitas rekaman rendah
Salah satu hal paling penting untuk diingat dengan rekaman dimaksudkan untuk transkripsi atau translasi adalah kualitas. Jika rekaman adalah kualitas yang buruk maka akurasi dari transkripsi atau terjemahan juga akan yaitu jika bahkan mungkin untuk membuat transkrip sama sekali. Beberapa faktor yang membuat rekaman memiliki kualitas rendah termasuk latar belakang / Ambient kebisingan mikrofon berkualitas rendah volume berfluktuasi dll
Tips untuk rekaman kualitas tinggi
Lingkungan di mana Anda akan merekam dalam memberikan kontribusi terhadap tingkat kualitas rekaman. Tentu saja rekaman kualitas tertinggi berasal dari studio suara profesional dengan hi-tech peralatan dan dinding kedap suara tetapi rekaman lain juga bisa sangat baik jika mereka mencoba untuk meniru kondisi sebanyak mungkin. Pastikan untuk menjaga kebisingan latar belakang serendah mungkin yang mungkin termasuk mematikan mesin terdekat atau menutup jendela dan pintu untuk menjaga kebisingan.

Audio – Rekaman Audio Dan Frekuensi Proyeksi Astral

Otak berjalan melalui beberapa keadaan otak saat Anda sedang mencoba untuk proyek astral. Ini berarti bahwa otak mengeluarkan beberapa jenis gelombang otak seperti Anda bermeditasi dan mencapai perjalanan astral. Telah terbukti bahwa ada rekaman audio tertentu yang dapat membantu Anda mengubah keadaan otak Anda untuk mencapai perjalanan astral lebih cepat dan lebih mudah daripada jika Anda mencoba untuk memproyeksikan astral dalam keheningan. Tentu saja ini rekaman audio sama sekali tidak perlu sebagai proyeksi astral saya keterampilan alami tetapi mereka pasti dapat membantu. Perjalanan astral adalah seperti naik sepeda kadang-kadang yang terbaik untuk memulai pelatihan dengan roda.

Jenis pertama rekaman audio yang dapat membantu Anda dalam proyeksi astral adalah Binaural beats. Ketika Anda memikirkan suatu pikiran otak kita mengeluarkan jenis gelombang otak. Sebuah gelombang otak sama dengan suara mereka semua suara yang berbeda di kepala Anda. Sebuah Binaural beat hanya bekerja jika Anda memakai headphone tetapi bekerja sehingga Anda kiri dan telinga kanan mendengar suara yang berbeda. Jadi otak kita mencoba untuk menghubungkan suara dengan beralih ke pola gelombang otak yang akan menciptakan suara yang benar untuk menyamakan perbedaan antara telinga kiri dan kanan. Binaural adalah yang pertama di hiburan gelombang otak dan ditemukan oleh seorang pria bernama Heinrich Wilhelm Dove yang menemukan mereka pada tahun .

Monaural Beats adalah tipe kedua mengalahkan untuk membantu dalam mengubah frekuensi otak Anda. Monaural beats sebenarnya hanya satu nada yang sangat cukup di titik terendah itu terdengar seperti ketukan tetapi sebenarnya terus-menerus. Anda tidak perlu headphone saat menggunakan Monaural beats.

Perjalanan akhir rekaman audio astral juga disebut gelombang otak hiburan disebut nada Isochronic. Nada isochronic sangat mirip dengan nada Monaural tetapi mereka berbeda dalam kenyataan bahwa nada Monaural adalah nada panjang tunggal dengan beat yang konsisten. Mana nada Isochronic yang mengalahkan dengan mengalahkan masing-masing menjadi benar-benar terpisah dari yang sebelumnya. Sering disebut yang paling efektif rata-rata dari bentuk hiburan gelombang otak. Juga tercatat memiliki efek yang sangat aneh pada orang-orang. Seperti alergi meningkatkan kecerdasan menghilangkan dan banyak hal lainnya.

Perbedaan PAL dan NTSC

MTSC dan PAL adalah 2 jenis tipe video standard yang sering digunakan diseluruh belahan dunia.
NTSC adalah format standard yg bnyk digunakan di Amerika Utara dan kebanyakan Amerika Selatan.
berikut sedikit keterangan dari NTSC :
- coding time frame : NTSC 29 frames/sec
- coding bitrate : NTSC ibaratnya UHF
- area grafis NTSC ada yang 16:9
(seperti film wide, layar lebar, bioskop atau plasma HDMI) ada juga yang 4:4 (alias square-point, seperti TV-TV lawas di wilayah Inggeris, tipinya Mr. Bean, dsb, yang tabung gambarnya kotak abis).
bbrp tempat yang menggunakan format NTSC :
Canada
Chile
Costa Rica
Cuba
Dominican Republic
Ecuador
Japan
Mexico
Nicaragua
Panama
Peru
Philippines
Puerto Rico
South Korea
Taiwan
U.S.A.
PAL adalah PAL format standard yg bnyk digunakan di luar eropa
berikut sedikit keterangan dari PAL :
- coding time frame : PAL 24 frames/sec
- coding bitrate : PAL ibaratnya VHF. beda ruang bitrate-nya antara NTSC dengan PAL
- area grafis PAL 3:4 — seperti TV yang kita tonton biasanya di indonesia.
bbrp negara yang menggunakan format PAL :
Afghanistan
Algeria
Argentina (N)
Austria
Australia
Bangladesh
Belgium
Brazil (M)
China
Denmark
Finland
Germany
Hong Kong
Iceland
India
Indonesia
Iraq
Ireland
Israel
Italy
Jordan
Kenya
Kuwait
Liberia
Malaysia
Netherlands
Nigeria
Norway
New Guinea
Pakistan
Singapore
South Africa
South W. Africa
Sudan
Sweden
Switzerland
Thailand
Turkey
Uganda
United Kingdom
United Arab Emirates
Yugoslavia
Zambia
baik NTSC dan PAL hanya berlaku untuk analog device (TV analog atau kaset video Beta/VHS analaog), jadi ga ngaruh lagi kalo udah digital (VCD/DVD/HDMI)
NTSC dimainkan di PAL atau PAL dimainkan di NTSC,
tapi karena beda frame dan bitrate, kalo NTSC dimainin di PAL atau sebaliknya,
akan terjadi gap atau patah-patah (baik suara maupun gambar)
karena media yang dimainkan ga sesuai dengan media alat bacanya.
ini seperti nonton VCD baret-baret yang kadang gambar dan suaranya keputus-putus.
kalo udah di-burn ke VCD/DVD, seharusnya NTSC atau PAL sama-sama bisa dibaca di player,
karena udah jadi digital. hanya aja mungkin kwalitas gambar/suaranya jadi berubah dari aslinya.
misalnya, kayak film yang jadi lebar memanjang (seperti DVD bajakan) atau malah lonjong
ke atas-bawah (seperti film bioskop yang diimpor masuk ke layar TVRI jaman dulu),
atau gejala ketidaknyamanan lainnya. ini dikarenakan beda coding tadi.

Contoh dan Penggunaan Gerunds

Pengertian Gerund

Gerund adalah kata kerja yang berakhiran -ing yang berfungsi sebagai kata benda. Gerunds mempunyai bentuk yang sama dengan Participles, yaitu sama-sama berakhiran -ing, namun berbeda fungsi. Untuk Participles kami akan membahasnya secara terpisah.

Di bawah ini akan kami bahas fungsi dari Gerund. Hal yang perlu diingat adalah Gerunds dianggap sebagai Singular dan kata gantinya adalah “it”.

Kapan kita Gunakan Gerunds?

1. Sebagai Subjek Kalimat

Apabila kita ingin meletakkan Kata Kerja di awal kalimat, maka kita harus mengubahnya menjadi V-ing.

Contoh:

• Smoking is bad for your health                                                                                                                                                              .
  (Merokok itu tidak baik untuk kesehatan)
• Reading is my hobby.
  (Membaca adalah hobi saya)
• Speaking is easy but doing is difficult.

2. Sebagai Objek Kalimat

Apabila Kata Kerja berfungsi sebagai Objek Kalimat, maka gunakan juga V-ing (Gerunds).

Contoh:

• He loves teaching very much.  
  (Dia suka sekali mengajar)
• I don’t like fishing.
  (Saya tidak suka memancing)
• I will stop smoking.
  (Saya akan berhenti merokok)

3. Sebagai Subjective Complement

Apabila ada kata kerja yang berfungsi sebagai pelengkap pokok kalimat, maka juga harus dibentuk dalam V-ing. Bentuk ini biasanya setelah “to be”.

Contoh:

• My hobby is swimming.
  (Hobby saya adalah berenang)
• His best talent is teaching.
  (Bakat terbaiknya adalah mengajar)
• My favorite activity in leasure time is fishing.
  (Aktivitas favorit saya pada waktu senggang adalah memancing)

4. Setelah No..!

Pada ungkapan larangan setelah “No” juga harus dibuat dalam bentuk V-ing (Gerunds).

Contoh:

• No spitting!
  (Dilarang meludah!)
• No Smoking!
  (Dilarang merokok)
• NoParking here!
  (Dilarang parkir disini!)

5. Setelah Possessive Adjectives

Jika ingin meletakkan kata kerja setelah kata kepunyaan seperti my, our, her, dll maka kata kerjanya juga harus dalam bentuk Gerunds.

Contoh:

• Thank you for your visiting.
  (Terima kasih atas kedatangan Anda)
• I am sorry for my coming late.
  (Mohon ma’af atas keterlambatan saya)
• Their speaking is completely understood.
  (Pembicaraan mereka sangat dipahami)

6. Menyatakan Pasif

Untuk menyatakan kalimat pasif, khususnya setelah Kata Kerja Want, Need, require, dan deserve, maka gunakan Gerunds.

Contoh:

• Your house need repainting.
  (Rumahmu perlu dicat ulang)
• This car wants repairing.
  (Mobil ini mau diperbaiki)
• English requires studying.
  (Bahasa Inggris perlu dipelajari)

7. Sebagai Idimatic Expression

Untuk fungsi ini biasanya berpola “GO + V-ing“.

Contoh:

• I went shopping with my mother.
  (Saya pergi berbelanja dengan ibu saya)
• She will go camping, won’t she?
  (Dia akan pergi berkemah, bukan?)
• Do you go fishing on Sundays?
  (Apakah kamu pergi memancing setiap hari Minggu?)

8. Setelah Kata Depan (Prepositions)

Apabila ada kata kerja yang berada setelah kata depan, maka harus dibentuk dalam Gerunds.

Contoh:

• Before leaving, I locked the door.
  (Sebelum pergi, saya mengunci pintu rumah)
• He goes out without saying anything.
  (Dia keluar tanpa mengucapkan sepattah kata pun)
• They are talking about facing the exam.
  (Mereka sedang membicarakan tentang bagaimana menghadapi ujian)

9. Setelah Kata Kerja Tertentu

Apabila ada kata kerja setelah kata kerja di bawah ini, maka kata kerja yang kedua harus dalam bentuk Gerunds.

Admit, discuss, enjoy, forget, remember, finish, stop, avoid, dll

Contoh:

• My father enjoy swimming very much.
  (Ayah saya suka sekali berenang)
• Mary has finished discussing about Africa and its people.
  (Mary sudah selesai mendiskusikan tentang Africa dan orang-orangnya)
• Mr. Arman asked us to stop fighting.
  (Tuan Arman meminta kami untuk berhenti berkelahi)

10. Sebagai Pelengkap Idiom

Apabila ada kata kerja yang berada setelah idiom di bawah ini, maka juga harus dalam bentuk Gerunds.

Cant’t help, feel like, can’t stand, look like, don’t mind, it’s wort, it’s no good, it’s no use, dll

Contoh:

• I think it’s no use trying it again.
  (Saya rasa tidak ada gunanya untuk mencobanya lagi)
• It’s no good waiting for him.
  (Tidak ada baiknya kita menunggunya)
• I can’t stand meeting the Queen.
  (Saya sudah tidak tahan lagi untuk berjumpa dengan sang Ratu)

Gerunds atau Infinitive?

Ada beberapa kata kerja yang telah kita bahas pada point 9 di atas, adakalanya ditambah dengan Infinitives, adakalanya ditambah dengan Gerunds. Perbedaannya adalah sebagai berikut:

• Remember + V-ing = Ingat apa yang telah dilakukan
• Remember + to V= Ingat apa yang harus dilakukan
• I will always remember meeting you for the first time.
  (Saya akan selalu mengingat perjumpaan dengan kamu untuk pertama kali)
• Please remember me to bring your book!
  (Jangan lupa untuk membawa buku saya)

• Forget + V-ing = Lupa akan apa yang telah dilakukan
• Forget + to Verb= Lupa apa yang harus dilakukan
• I will never forget seeing the Queen.
  (Saya tidak akan pernah melupakan perjumpaan saya dengan Sang Ratu)
• She always forgets to give me my letter.
  (Dia selalu lupa untuk memberikan surat saya)

• Stop + V-ing =  Berhenti melakukan suatu perbuatan
• Stop + to Verb= Berhenti sejenak untuk melakukan kegiatan lain
• I really must stop smoking.
  (Saya benar-benar harus berhenti merokok)
• Every half hour I stop work to smoke a cigarette.
  (Setiap setengah jam, saya berhenti bekerja untuk merokok dulu)

• Go on + V-ing = Melanjutkan apa yang sedang dikerjakan
• Go on + to Verb= Berhenti melakukan sesuatu untuk melakukan sesuatu yang baru
• How long do you intend to go on seeking jobs?
  (Berapa lama kamu bermaksud untuk terus mencari pekerjaan?)
• He welcomed the new students and then went on to explain the college regulation.
  (Dia menerima murid baru dan kemudian menjelaskan peraturan perkuliahan)

• Regret + V-ing = Menyesal apa yang telah terjadi
• Regret + to Verb= Menyesal akan apa yang akan dikatakan
• I don’t regret telling her the truth.
  (Saya tidak menyesal mengatakannya tentang kebenarannya)
• I regret to inform you that we can’t offer you employment.
  (Saya menyesal mengatakan kepada Anda bahwa Anda tidak diterima bekerja disini)

• Interested in + V-ing = Tertarik pada apa yang telah dan akan terjadi
• Interested in + to V = Tertarik pada ide atau pendapat seseorang untuk melakukan sesuatu
• I am interested in working in Switzerland. Do you know anybody who could help me?
  (Saya tertarik bekerja di Swiss. Apakah kamu kenal seseorang disana yang bisa membantu saya?)
• I was interested to read in the paper that scientists have found out how the universe began.
  (Saya tertarik untuk membaca koran yang berisi pendapat para ahli tentang awal mula alam semesta)

• Like + V-ing = Suka
• Like + to Verb = Memilih, Kebiasaan, Berfikir lebih baik untuk melakukan sesuatu
• I like walking in the garden.
  (Saya suka berjalan-jalan dikebun itu)
• I like to get up early so that I can get plenty of work done before lunch.
  (Saya sudah terbiasa bangun pagi sehingga saya masih punya banyak pekerjaan yang dapat dilakukan sebelum makan siang)

• Try + V-ing = Bereksperimen, mencoba-coba
• Try + to verb = Mencoba melakukan sesuatu yang sulit
• I tried sending her flowers but it didn’t have any effect.
  (Saya mencoba mengirimnya setangkai bunga tetapi tidak ada pengaruh sama sekali)
• I once tried to learn Japanese.
  (Saya pernah mencoba belajar bahasa Jepang)

• Kata Love, hate dan preferdapat digunakan untuk kedua pola (Infinitives dan Gerunds) dan artinya pun tidak berubah (sama saja).
• I love lying/to lie on my back and staring/to stare at the sky.
  (Saya suka menyandar dan memandangi angkasa)
• Some people hate working/to work in the early morning.
  (Beberapa orang tidak suka bekerja pagi-pagi sekali)
• Personally, I prefer working/to work in the morning.
  (Secara pribadi, saya lebih suka bekerja di pagi hari)

• Kata Allow, advise, forbid dan permit diikuti oleh Gerunds ketika tidak ada personal object seperti me, you, them, dll. Kemudian, jika keempat kata tersebut dibuat dalam bentuk negative seperti is allowed, was advised, dll, maka kita hanya boleh menggunakan Infinitives.
• Sorry, we don’t allow smoking in the lecture room.
  (Maaf, Anda tidak boleh merokok di ruang kuliah)
• We don’t allow people to smoke in here.
  (Kami tidak mengijinkan siapapun merokok disini)
• I wouldn’t advise taking the car – there’s nowhere to park.
  (Saya tidak menyarankan untuk membawa mobil sebab tidak ada tempat parkirnya disana)
• I wouldn’t advise you to take the car.
  (Saya tidak menyarankan untuk membawa mobil)
• Everyone is allowed to take the cake.
  (Setiap orang diijinkan mengambil kuenya)

• Setelah kata see, watch dan hear, bentuk Gerunds berarti menunjukkan bahwa kita melihat atau mendengar suatu perbuatan atau kegiatan yang sudah selesai (hasil dari suatu perbuatan). Kita tidak melihat atau mendengar proses kejadiannya. Sedangkan kalau kita menggunakan Bare Infinitives, berarti kita melihat atau mendengar suatu kegiatan dari awal hingga akhir.
• When I walked past his house I heard him practicing the violin.
  (Ketika saya berjalan melintasi rumahnya, saya mendengar dia sedang berlatih bermain biola)
• When I glanced out of the window I saw Mary crossing the road.
  (Ketika saya melihat keluar jendela, saya melihat Mary sedang menyebrang jalan)
• I watched him step off the pavement, cross the road, and disappear into the post office.
  (Saya melihatnya berjalan di trotoar, menyebrang jalan, dan menghilang ketika masuk ke Kantor Pos)

• Afraid of + V-ing dan Afraid + to Verbkedua-duanya dapat digunakan dengan sedikit perbedaan arti. Namun, ketika kita sedang membicarakan sesuatu yang terjadi kepada kita secara tidak terduga atau tidak kita inginkan, maka gunakanlah Gerunds.
• I am afraid of crashing.
  (Saya takut jatuh)
• I don’t like to speak French because I am afraid of making mistakes.
  (Saya tidak suka berbicara dengan Bahasa Perancis sebab saya takut salah)

• Kata Begin dan startdapat diikuti oleh Gerunds atau Infinitives tanpa ada perbedaan arti yang signifikan. Namun, biasanya jika kita ingin membicarakan tentang suatu awal kegiatan dari suatu aktivitas yang sudah lama kita lakukan, biasanya kita gunakan Gerunds.
• How old were you when you first started playing the piano?
  (Berapa usia kamu ketika pertama kali mulai bermain piano?)
• How long have you started looking for the job?
  (Berapa lama Anda sudah mulai mencari pekerjaan?)

• Setelah kata propose, attempt, intend, continue, can’t bear dan be accustomed to, kita dapat menggunakan Gerunds atau Infinitives tanpa perbedaan arti yang sangat jauh. Tetapi biasanya, setelah kata propose, attempt dan intendInfinitive sering digunakan.
• I can’t bear getting/to get my hands dirty.
  (Saya tidak bisa membiarkan tangan saya kotor)
• He intends to double the advertising budget.
  (Dia bermaksud untuk menambah anggaran iklan)

• Sorry + Infinitive =  Meminta maaf atas apa yang sedang atau akan kita kerjakan.
• Sorry + Gerunds= Meminta maaf atas apa yang telah kita lakukan. Kita dapat membuatnya dengan Gerunds, Perfect Infintive, atau that clause. Artinya tetap sama.
• Sorry to disturb you. Could I speak to you for a moment?
  (Maaf mengganggu. Bisakah kita bicara sebentar?)
• I am sorry to have woken you up yesterday. ATAU
  (Maaf karena telah membangunkan Anda kemarin)
• I am sorry for waking you up yesterday.
  (Maaf karena telah membangunkan Anda kemarin) ATAU
• I am sorry that I woke you up yesterday.
  (Maaf karena telah membangunkan Anda kemarin)

Penggunaan ENOUGH dan TOO beserta contoh

Penggunaan Enough

Enough  artinya  cukup.

Dapat berlaku sebagai kata sifat atau kata ganti yang digunakan bersama kata benda jamak yang dapat dihitung atau yang tak dapat dihitung.

Contoh :

Is that enough ?	Apakah itu cukup ?
That’s enough, thank you	Itu sudah cukup, terima kasih
There is enough bread for breakfast	Ada cukup roti untuk sarapan
We haven’t enough butter	Kami tidak punya cukup mentega
There are enough chairs in that room	Ada cukup kursi di ruangan itu
Three oranges are enough for me	Tiga buah jeruk sudah cukup untuk saya
She has enough flour to make a cake	Dia punya cukup terigu untuk membuat kue
John has enough coffee for today	John punya cukup kopi untuk hari ini
I haven’t enough water for washing	Saya tidak punya cukup air untuk memcuci
Lucy has bought enough vegetables	Lucy telah membeli cukup sayuran
Goerge               has got enough meat	George telah mendapatkan cukup daging
Peter has learnt enough French	Peter telah cukup belajar bahasa Perancis
Rudi hasn’t drunk enough milk	Rudi belum cukup minum susu
Tom put enough salt in the soup	Tom menaruh cukup garam dalam sup itu
Is there enough sugar for us ?	Adakah cukup gula untuk kita
Carol has made enough pudding	Carol telah membuat puding dalam jumlah yang cukup
I’ve heard more than enough of the music	Saya telah mendengar musik itu lebih dari cukup
The cat didn’t get enough food	Kucing itu tidak mendapatkan cukup makanan

Enough  dapat digunakan sebagai kata keterangan yang digunakan bersama kata sifat.

Contoh :

This stick is long enough	Tongkat ini cukup panjang
That man is strong enough	Pria itu cukup kuat
That girl is clever enough	Gadis itu cukup pandai
Jack isn’t tall enough	Jack tidak cukup tinggi (kurang tinggi)
The ice is thick enough	Lapisan es itu cukup tebal
The room isn’t light enough to read	Ruangan itu kurang terang untuk membaca
This dress is warm enough to wear	Pakaian ini cukup hangat untuk dikenakan
This towel is dry enough to use	Handuk itu cukup kering untuk dipakai
Danny is old enough to go to school	Danny sudah cukup umur untuk bersekolah
This coffee is not hot enough to drink	Kopi ini tidak cukup panas untuk diminum
This orange is sweet enough to eat	Jeruk ini cukup manis untuk dimakan

Enough  dengan kata kerja.

Contoh :

The children play enough	Anak-anak itu cukup bermain
They sleep enough	Mereka cukup tidur
We eat enough	Kami cukup makan
Tom doesn’t work enough	Tom tidak cukup bekerja
James reads enough	James cukup banyak membaca
Do you walk enough ?	Apakah anda cukup banyak berjalan kaki ?

Penggunaan Too

Too  artinya  terlalu.

Dapat digunakan dengan kata sifat.

Contoh :

The ceiling is too high	Langit-langit itu terlalu tinggi
The question is too difficult	Soal itu terlalu sulit
The tea is too hot	The itu terlalu panas
He is too young	Dia terlalu muda
You are too old	Anda terlalu tua
This room is too dark	Ruangan ini terlalu gelap
His speech was too long	Pidato dia terlalu panjang
This orange is too sour	Jeruk ini terlalu asam
This string is too short	Tali ini terlalu pendek
This tea is too sweet	Teh ini terlalu masin
The shoes are too wet	Sepatu itu terlalu basah
The house is to large	Rumah itu terlalu besar
This bag is too heavy to lift	Kantung itu terlalu berat untuk diangkat
The ceiling is too high to reach	Langit-langit itu terlalu tinggi untuk digapai
This dress is too small to wear	Baju ini terlalu kecil untuk dipakai
This tea is too hot to drink	Teh ini terlalu panas untuk diminum
This poem is too long to learn	Sajak ini terlalu panjang untuk dipelajari
He is too weak to get up	Dia terlalu lemah untuk bangkit
The letters are too small to read	Huruf-huruf itu terlalu kecil untuk dibaca

Too  dapat digunakan dengan kata keterangan.

Contoh :

He drives too carefully	Dia mengendarai terlalu hati-hati
They played too noisily	Mereka bermain terlalu gaduh
He walked too slowly	Dia berjalan terlalu pelan
He answered too carelessly	Dia menjawab terlalu ceroboh
She wrote too quickly	Dia menulis terlalu cepat
He played the guitar too nicely	Dia bermain gitar terlalu bagus
You hit me too hard	Kamu memukul saya terlalu keras
A jet plane travels too fast	Pesawat terbang jet bergerak terlalu cepat

Too  berarti juga. Dapat digunakan dalam kalimat positif.

Contoh :

He will go too	Dia akan pergi juga
He is strong, too	Dia kuat juga
They will come, too	Mereka akan datang juga
They work hard, too	Mereka bekerja keras juga
I got a letter, too	Saya mendapatkan surat juga
She wants some meat, too	Dia menginginkan daging juga